Toko Bunga Asry Florist

Sekelumit Kisah di Toko Bunga Pematang Siantar

Toko Bunga Pematangsiantar

Salam buat pembaca sekalian dan terima kasih karena telah mengunjungi blog kami.
Bicara kota pematangsiantar,teringat akan masa masa dimana waktu awal mulanya mulai menitik karir di kota ini.Sebenarnya kota pematangsiantar tidaklah teramat luas bila di bandingkan dengan kota kota lain di provinsi sumatera utara.Dengan keberagaman suku dan agama,masyarakat di kota pematangsiantar ini hidup secara rukun dan damai,saling hormat menghormati antara sesama etnik dan agama.
Pada awal sekitar tahun 1990-an,pada saat itu saya mulai mencoba peruntungan di kota pematangsiantar.Dengan bermodal keahlian dan pendidikan yang bisa dibilang pas pasan,saya bertekad dan mencoba mengadu nasib di kota ini.
Pada saat itu saya datang ke kota pematangsiantar sebenarnya bukan karena tujuan saya untuk bekerja di kota ini,namun ada seorang teman yang mengajak untuk mengunjungi saudaranya dikota ini.
Menurut cerita teman saya,katanya ada saudaranya di pematangsiantar yang bisa mencarikan pekerjaan buat kami.
Ya namanya disaat itu status masih lajang dan belum punya tanggungan,saya beranikan saja untuk mencoba peruntungan di pematangsiantar.Hari demi hari,minggu ke minggu dijalani mulai menapaki kota pematangsiantar.Awal memulai pekerjaan di pematangsiantar dimulai dari sebagai buruh serabutan.Ya maklumlah namaya skill dan pendidikan yang pas pasan.
Tapi saya tak mau berputus asa,tanpa terasa 6 bulan juga saya menjalai profesi sebagai buruh serabutan di pematangsiantar.Memang dimanapun berada kalau skill yang pas pasan,kerjanya pun harus pakai tenaga yang extra keras.Tapi itupun tetap saya jalani.
Setelah ada pengalaman tentang daerah di pematangsiantar,saya pun mulai mencari bidang pekerjaan yang lain,siapa tau bisa dapat pekerjaan yang lebih agak lumayan.Pada saat tengah hari dengan terik matahari yang begitu terasa di badan,dan setelah lelah berjalan hampir setengah hari,saya pun beristirahat di suatu tempat bisa dibilang kedai kecillah begitu,karena badan sudah terasa letih dan tenggorokan yang kering,sambil beristirahat saya minumlah sedikit minuman air mineral yang saya beli di kedai tersebut.
Disaat saya beristirahat ada beberapa orang bisa dibilang jarak antara kedai tempat saya beristirahat dengan orang tersebut kira kira 10 sampai 15 meterlah kira kira begitu,saya perhatikan mereka sibuk beraktifitas dengan beberapa orang orang lainnya.Saya coba hampiri mereka,dan bertanya kepada salah satu dari mereka,siapa tau membutuhkan tenaga kerja,karena saya perhatikan orang orang tersaebut alangkah sibuknya dengan aktifitas mereka.
Setelah saya tanya dengan salah satu dari mereka apakah kira kira membutuhkan tenaga kerja,saya pun dipersilahkan untuk berbicara dengan si empunya usaha di tempat mereka bekerja.
Saya pun menghampirinya dan mengutarakan maksud saya agar sudi kiranya menerima saya sebagai pekerja di tempat usaha tersebut.
Ngga berapa berselang saya pun dipersilahkan untuk esok harinya bekerja di tempat tersebut.Dengan senangnya saya pun bergegas pulang kerumah teman saya.
Saya ceritakan kepadanya bahwasanya saya mulai besok sudah bekerja di tempat lain.Tapi apa pula jadinya,maksud hati ingin bertukar pikiran dengan dia,malah teman saya bilang kepada saya kalau memang mau kerja ditempat lain lebih baik saya disuruhnya cari tempat tinggal yang lain,karena nanti kalau tau saudaranya saya masih tinggal disitu bisa bisa teman saya yang kena marah sama saudaranya.
Ya sudah nasib,kalau memang susah ya susah juga.Dengan terpaksa saya pun harus mencari tempat penginapan lain di kota pematangsiantar saat itu.
Dengan sisa uang hasil bekerja di tempat saudara teman saya itu,saya pun harus lebih memperkecil biaya pengeluaran dikarenakan untuk biaya hidup sudah pastinya akan bertambah dikarenakan sudah menyewa tempat penginapan,tapi itupun tetap saya jalani.
Keesokan harinya saya mulai bekerja di tempat kerja saya yang baru.Bidang pekerjaan yang saya geluti pada saat itu adalah di bidang usaha toko bunga.
Tanpa terasa sudah hampir setahun saya bekerja di tempat usaha toko bunga di kota pematangsiantar yang dimiliki seorang etnis cina.Memang selama hampir setahun saya bekerja hampir tidak ada liburnya bekerja di tempat usaha itu,apalagi kalau sudah menjelang hari kamis,jumat,sabtu dan minggu bisa dibilang pada hari hari tersebutlah sangat padat jadwal pekerjaan di toko bunga itu.
Pada suatu ketika muncul di benak saya,bagaimana jika saya mencoba untuk memulai atau mencoba membuka sendiri usaha di bidang bunga ini,siapa tau aja bisa......
Tetapi setelah dapat informasi kalau untuk membuka usaha bunga itu bukan hanya skill saja yang diperlukan,membuka usaha bunga itu perlu modal yang cukup besar juga.
Saya pun berpikir pikir ulang kembali.
Darimana saya harus mencari modal pinjaman untuk membuka usaha bunga ya????
Itulah pertanyaan yang selalu muncul di benak saya pada saat itu.
Saya pun bertekad harus bisa bagaimanapun caranya.Kebetulan di tempat saya kos,si empunya kosnya orangnya bisa dibilang berduit alias tajir gitu lho.
Sianak empunya kos kebetulan ada yang cewek dan kebetulan pun orangnya ramah dan tidak sombong,intinya sudah cantik baik lagi....he....he...he
Sewaktu malam harinya biasanya saya selalu diluar rumah kos untuk duduk duduk sambil istirahat,dan entah kebetulan atau entah ada angin apa si cewek tersebut menghampiri saya dan mengajak bicara bicara ringan ajalah kira kira begitu.
Dan dia pun tau kalau saya bekerja di suatu toko bunga di pematangsiantar,padahal saya ngga pernah cerita jika saya bekerja disitu.Tapi rupanya pernah suatu ketika disaat saya bekerja dan mengirim bunga,ehh ternyata katanya dia pernah melihat saya mengirim rangkaian karangan bunga di tempat dia bekerja.Pada saat itulah dia tau jika saya bekerja di toko bunga tersebut.
Singkat cerita dia pun mengutarakan maksudnya jika orangtuanya atau si empunya kos bahwasanya ingin membuka usaha serupa berkaitan dengan bunga seperti bidang pekerjaan yang saya geluti.
Alangkah senangnya hati saya ketika itu,kok sepertinya maksud saya itu mulai ada jalannya.Ya walaupun bukan dari modal sendiri tapi setidaknya maksudnya orangtua si cewek itu saya yang di percayanya untuk mengelolanya,karena mereka kan sudah memiliki kesibukan masing masing.
Saya utarakanlah kepada si cewek tadi,kalau saya sih bersedia saja tapi kan saya ngga punya modal,saya hanya bisa mengandalkan skill yang bisa dibilang ala kadarnya saja di bidang bunga dengan pengalaman kurang lebih hanya 1 tahun bekerja di bidang usaha bunga,tentunya masih banyak lagi yang harus saya pelajari untuk mendalami skill di bidang bunga ini.
Keesokan harinya pun si orangtua cewek itu memanggil saya untuk membicarakan maksud dan tujuannya.
singkat ceritanya bapak dan ibu itupun setuju dan berpesan kepada saya: " Kamu kelolalah dengan baik baik usaha ini nantinya ya dek" .
Saya pun dengan senangnya mengucapkan okey pak,bu saya akan berusaha sebaik baiknya untu mengelola usaha bapak ibu ini.
Tanpa terasa 3 tahun sudah saya menjalani usaha tersebut.Memang karena relasi dari bapak dan ibu serta anaknya yang begitu banyak,usaha toko bunga ini sangat maju dengan pesatnya,bahkan jika lagi ramai orderan saya pun hampir kelabakan untuk mengerjakannya,saya pun terpaksa meminta bantuan perangkai bunga freelan atau panggilan lazimnya orang siantar menyebutnya.
Masuk hitungan tahun ke-5 entah karena jodoh atau apa saya dipanggil oleh bapak dan ibu siempunya toko bunga.Mereka mengutarakan maksud dan tujuannya untuk menikahkan putrinya dengan saya,dan putrinya pun sudah diceritakan oleh kedua orangtuanya tentang maksud dan tujuan orangtuanya.Siputri bapak dan ibu tersebut pun tidak menolak dan hanya tersipu malu,apalagi saya.....jantung saya pun berdetak kencang,seakan tak percaya tentang apa yang baru terjadi pada saat itu.
Tahun berganti tahun,perjalanan kisah saya pun sampai dengan sekarang telah menikah dengan sianak dari bapak dan ibu si empunya usaha toko bunga serta pemilik kos tempat saya kos di pematangsiantar.
Kami sekarang telah dikaruniai 2 orang anak,sepasang: satu cowok yang paling besar sekarang telah berusia kelas 1 sd dan yang satu lagi cewek berusia 3,5 tahun.
Kira kira begitulah sekelumit kisah saya mulai meniti karir di kota pematangsiantar ini.
Tidak ada bermaksud apa apa saya dalam menulis artikel ini,hanya sebagai curahan hati sebagai pengingat untuk di hari hari mendatang.
Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada anda sekalian yang telah sudi kiranya mengunjungi mblog saya ini dan telah membaca sedikit kisah perjalan saya di kota pematangsiantar ini.
Sekali lagi saya ucapkan terima kasih.
HORAS
Updated: Asry Florist
Sekelumit Kisah di Toko Bunga Pematang Siantar
Juni 13, 2013

Mengenai Saya